Pelanggan Berbayar Spotify Kini Tembus 158 Juta

by

SAMARINDANEWS.COM – Spotify kini telah memiliki 158 juta pelanggan berbayar. Layanan streaming musik nomor satu di dunia saat ini mengalami pertumbuhan pada kuartal pertama 2021 sebesar 3% dalam jumlah total pelanggan jika dibandingkan dengan kuartal keempat 2020.

Perusahaan asal Swedia itu mengalami pertumbuhan sebesar 2% dalam hal pelanggan berbayar jika dibandingkan kuartal keempat 2020 dan 21% dari tahun ke tahun, sementara pendapatannya tumbuh 16%.

Seperti dilansir detikcom, Spotify memproyeksi dalam waktu dekat dapat mencapai 162 juta pelanggan berbayar meski belum lama ini mereka mengumumkan kenaikan harga berlangganan di Amerika Serikat, Inggris dan Eropa.

Kenaikan harga tersebut sebesar USD 1 atau sekitar Rp 14.951 untuk pelanggan paket keluarga di AS. Sedangkan di Inggris naik 1 poundsterling atau sekitar Rp 20.255 untuk pelanggan paket pelajar dan pengguna Duo dan 2 poundsterling atau sekitar Rp Rp40.510 untuk pelanggan paket keluarga.

Spotify juga akan meningkatkan harga di pasar Uni Eropa sebesar 1 euro atau sekitar Rp20.252 per akun pelanggan paket pelajar dan Duo, serta 3 euro atau sekitar Rp 60.757) untuk akun keluarga.

Spotify saat ini masih memimpin pasar layanan streaming musik dalam hal pengguna aktif bulanan dengan jumlah total sebesar 356 juta.

Pesaingnya Apple belum membagikan informasi terkait pencapaian terbarunya, terakhir kali mereka mengumumkan pada bulan Juni 2019 di mana Apple Music telah memiliki 60 juta pelanggan berbayar.

Apple sendiri baru saja mengumumkan akan menghadirkan paket langganan Podcast pada bulan Mei mendatang. Tak mau kalah Spotify juga akan meluncurkan fungsionalitas langganan berbayar untuk sejumlah podcast pada layanannya dalam waktu dekat.

Podcaster atau pembuat podcast yang ingin menawarkan fungsionalitas langganan berbayar tidak perlu membayarkan biaya apapun kepada Spotify untuk dua tahun pertama.

Mulai tahun 2023, podcaster di Spotify akan dibebankan biaya berupa potongan pendapatan sebesar 5%. Spotify juga akan menawarkan tiga pilihan biaya langganan bulanan kepada podcaster, terdiri dari USD 2,99, USD 4,99 dan USD7,99.

Sementara Apple akan mengambil potongan pendapatan sebesar 30% kepada podcaster pada tahun pertama, 15% pada tahun kedua, dan membebankan biaya tahunan sebesar USD 19,99. (mg1)